Apa itu Autisme?

Autis atau Autisme adalah suatu kondisi yang membuat seorang anak tidak dapat membentuk hubungan sosial atau komunikasi yang normal dengan orang lain. Kondisi ini adalah bawaan seseorang sejak lahir atau pada saat balita yang mengakibatkan seseorang terisolasi dari manusia lain dan masuk kedalam dunia repetitive (berulang-ulang), dan membuat aktivitas dan minat menjadi obsesif. (Baron-Cohen, 1993).

Anak yang mengalami autis terlihat dengan adanya 6 gangguan dalam beberapa bidang, yaitu:

    1. Interaksi sosial,

    2. Komunikasi (bahasa dan bicara),

    3. Perilaku dan Emosi,

    4. Pola Bermain,

    5. Gangguan Sensorik dan Motorik, serta

    6. Lambat berkembang atau tidak normal.

Gejala ini mulai tampak sejak lahir atau saat masih kecil, biasanya sebelum anak berusia 3 tahun.

Beberapa jenis Gejala Autis yaitu:

1. Autistic Disorder (Autism)

Jenis ini muncul sebelum usia 3 tahun dan ditunjukkan adanya hambatan dalam interaksi sosial, komunikasi dan kemampuan bermain secara imaginatif serta adanya perilaku stereotip pada minat dan aktivitasnya.

2. Asperger’s Syndrome 

Berikut ini adanya hambatan perkembangan interaksi sosial dan kurangnya minat dan aktivitas yang terbatas, secara umum tidak menunjukkan keterlambatan bahasa dan bicara, serta memiliki tingkat intelegensi rata-rata bahkan bisa sampai di atas rata-rata.

3. Rett’s Syndrome 

Jenis ini lebih sering terjadi pada anak perempuan dan jarang terjadi pada anak laki-laki. Biasanya anak ini sempat mengalami perkembangan yang normal kemudian terjadi kemunduran atau kehilangan kemampuan yang dimilikinya seperti kehilangan kemampuan fungsional pada tangan yang digantikan dengan gerakkan-gerakkan tangan yang berulang-ulang pada rentang usia 1 – 4 tahun.

4. Pervasive Developmental Disorder – Not Otherwise Specified (PDD-NOS)

Berikut ini berlaku bila seorang anak tidak menunjukkan keseluruhan kriteria pada diagnosa autis yang lain (Autisme, Asperger atau Rett Syndrome).

5. Childhood Disintegrative Disorder (CDD)

Jenis yang terakhir menunjukkan perkembangan yang normal selama 2 tahun pertama usia perkembangannya, kemudian tiba-tiba kehilangan kemampuan-kemampuan yang telah dia bisa sebelumnya.

Ciri-Ciri Autisme  

1. Anak tidak bergumam hingga usia 12 bulan

2. Anak tidak memperlihatkan kemampuan gestural (menunjuk,  menggenggam) hingga usia 12 bulan

3. Anak tidak mengucapkan sepatah kata pun hingga usia 16 bulan

4. Anak tidak mampu menggunakan dua kalimat secara spontan di usia 24 bulan

5. Anak kehilangan kemampuan berbahasa dan interaksi sosial pada usia tertentu

Adanya kelima ciri-ciri pada anak di atas tidak berarti bahwa anak tersebut positif terkena autis untuk lebih pastinya dibutuhkan evaluasi secara multidisipliner berupa test Neurolog, Psikologis, Pediatric, Terapi Wicara, Paedagog dan beberapa test lainnya.

Cara lain mendiagnosa Autisme pada anak

1. Childhood Autism Rating Scale (CARS)

Alat pengukur skala peringkat autis masa kanak-kanak yang dibuat oleh Eric Schopler pada awal tahun 1970 yang didasarkan pada pengamatan perilaku. Anak dievaluasi berdasarkan hubungannya dengan orang, penggunaan gerakan tubuh, adaptasi terhadap perubahan, kemampuan mendengar dan komunikasi verbal.

2. The Checklis for Autism in Toddlers (CHAT)

Merupakan daftar pemeriksaan autis pada masa balita yang digunakan untuk mendeteksi anak berumur 18 bulan, dikembangkan oleh Simon Baron Cohen pada awal tahun 1990-an.

3. The Autism Screening Questionare

Adalah daftar pertanyaan yang terdiri dari 40 macam pertanyaan yang digunakan pada anak diatas usia 4 tahun untuk mengevaluasi kemampuan komunikasi dan sosial mereka.

4. The Screening Test for Autism in Two-Years Old

Tes screening bagi anak usia 2 tahun yang dikembangkan oleh Wendy Stone di Vanderbilt didasarkan pada 3 bidang kemampuan anak, yaitu; bermain, imitasi motor dan konsentrasi.

Faktor penyebab Autisme

Genetic susceptibility – Kerentanan Gen akibat Gen orang tuanya atau keluarga yang berbeda.

Chromosome 7 – Kromosom yang berhubungan dengan pengertian bahasa dan berbicara pada anak

Variety of problems in pregnancy - Bawaan lahir atau setelah lahir.

Dari wiki dan sumber lainnya

Share this post