Persiapan Moto GP 2017 di Sirkuit Sentul
Jumat, 20 November 2015
Add Comment
Indonesia dipastikan siap bersaing jadi tuan rumah gelaran MotoGP 2017. Salah satu langkahnya adalah menyulap Sirkuit Sentul di Jawa Barat, jadi sirkuit jalanan layaknya Sirkuit Monaco.
"Sentul akan jadi sirkuit jalanan. Itu akan melewati perumahan dan area komersial. Hotel akan dibangun di sisi sirkuit sehingga para tamu bisa menyaksikan balapan dari kamar mereka seperti di Grand Prix Monaco," ucap Presiden Sirkuit Sentul, Tinton Soeprapto sebagaimana dilansir Crash, Jumat (20/11/2015).
Selain dibangun perumahan dan hotel, Sentul yang sempat menggelar Grand Prix pada 1997 lalu juga akan bersolek. Jika sebelumnya hanya punya 11 tikungan, akan dibangun tambahan tiga tikungan lagi untuk digunakan Marc Marquez dan kawan kawan.
Desainer sirkuit sentul asal Jerman, Hermann Tilke rencananya akan terlibat dalam renovasi ulang. Rencananya, proses penggarapan akan berlangsung pada Desember nanti hingga Maret tahun depan. Rencana Indonesia menggelar MotoGP memang kian mendekati kenyataan setelah Menteri Pemuda dan Olah Raga, Imam Nahrawi telah menandatangani Letter of Intention (LoI) yang diminta Dorna Sport SL selaku promotor.
Pemerintah pun mendukungnya dengan segera menerbitkan payung hukum yang jadi syarat Moto GP di Indonesia.
Meski terkendala masalah dana, pengelola Sirkuit Sentul Tinton Soeprapto optimistis MotoGP Indonesia 2017 di Sentul bisa digelar di sirkuit yang diresmikan Agustus 1993, itu. Saat berkunjung ke kantor Dewan Pertimbangan Presiden, Tinton membeberkan arah pembangunan sirkuit.
Sirkuit Sentul yang berlokasi di Bogor, Jawa Barat, saat ini belum memenuhi kriteria Federasi Balap Internasional (FIM). Mulai akhir tahun ini, Sirkuit tersebut akan direnovasi dengan target rampung pada Desember 2016.
Tinton mengatakan, master plan Sirkuit Sentul telah rampung dan sudah disetorkan ke negara. Rencananya, Sentul akan punya daya jelajah lebih luas dari panjang lintasan saat ini.
"Saat ini panjang lintasan adalah 3,9 km. Dalam master plan, Sentul akan diubah menjadi 4,4 km dengan lebar 15 meter dan jumlah tikungan 14," beber Tinton di Kantor Dewan Pertimbangan Presiden, Kamis (19/11/2015). Sebelumnya, Sirkuit Sentul memiliki 11 tikungan.
Selain soal lintasan sirkuit sentul, Tinton juga menargetkan membangun fasilitas hotel di sekitar Sirkuit. Tujuannya, agar penggemar dari dalam dan luar negeri yang tidak berkesempatan menonton di tribune bisa menyaksikan balapan langsung melalui jendela kamar hotel mereka.
"Jadi seperti di Monaco, para turis tinggal buka jendela kamar hotel mereka dan bisa nonton langsung balapan. Kalau di dalam arena sirkuit, ditargetkan memuat 120.000-150.000 tempat duduk di tribune," lanjutnya.
Rencana tersebut diumumkan Tinton usai rapat dengan Anggota Watimpres, Suharso Manuarta dan Ketua Umum Badan Olah raga Profesional Indonesia (BOPI) Muhammad Noor Aman di Kantor Dewan Pertimbangan Presiden, Jakarta, Kamis (19/11/2015).
Dalam rapat itu, Watimpres akan mengusulkan kepada Presiden Joko Widodo untuk segera menerbitkan payung hukum. Pasalnya, payung hukum penyelenggaraan balapan bisa menarik kerja sama swasta di tengah permasalahan dana renovasi sirkuit.
SINDO
Sentul Sirkuit |
"Sentul akan jadi sirkuit jalanan. Itu akan melewati perumahan dan area komersial. Hotel akan dibangun di sisi sirkuit sehingga para tamu bisa menyaksikan balapan dari kamar mereka seperti di Grand Prix Monaco," ucap Presiden Sirkuit Sentul, Tinton Soeprapto sebagaimana dilansir Crash, Jumat (20/11/2015).
Selain dibangun perumahan dan hotel, Sentul yang sempat menggelar Grand Prix pada 1997 lalu juga akan bersolek. Jika sebelumnya hanya punya 11 tikungan, akan dibangun tambahan tiga tikungan lagi untuk digunakan Marc Marquez dan kawan kawan.
Desainer sirkuit sentul asal Jerman, Hermann Tilke rencananya akan terlibat dalam renovasi ulang. Rencananya, proses penggarapan akan berlangsung pada Desember nanti hingga Maret tahun depan. Rencana Indonesia menggelar MotoGP memang kian mendekati kenyataan setelah Menteri Pemuda dan Olah Raga, Imam Nahrawi telah menandatangani Letter of Intention (LoI) yang diminta Dorna Sport SL selaku promotor.
Pemerintah pun mendukungnya dengan segera menerbitkan payung hukum yang jadi syarat Moto GP di Indonesia.
Meski terkendala masalah dana, pengelola Sirkuit Sentul Tinton Soeprapto optimistis MotoGP Indonesia 2017 di Sentul bisa digelar di sirkuit yang diresmikan Agustus 1993, itu. Saat berkunjung ke kantor Dewan Pertimbangan Presiden, Tinton membeberkan arah pembangunan sirkuit.
Sirkuit Sentul yang berlokasi di Bogor, Jawa Barat, saat ini belum memenuhi kriteria Federasi Balap Internasional (FIM). Mulai akhir tahun ini, Sirkuit tersebut akan direnovasi dengan target rampung pada Desember 2016.
Tinton mengatakan, master plan Sirkuit Sentul telah rampung dan sudah disetorkan ke negara. Rencananya, Sentul akan punya daya jelajah lebih luas dari panjang lintasan saat ini.
"Saat ini panjang lintasan adalah 3,9 km. Dalam master plan, Sentul akan diubah menjadi 4,4 km dengan lebar 15 meter dan jumlah tikungan 14," beber Tinton di Kantor Dewan Pertimbangan Presiden, Kamis (19/11/2015). Sebelumnya, Sirkuit Sentul memiliki 11 tikungan.
Selain soal lintasan sirkuit sentul, Tinton juga menargetkan membangun fasilitas hotel di sekitar Sirkuit. Tujuannya, agar penggemar dari dalam dan luar negeri yang tidak berkesempatan menonton di tribune bisa menyaksikan balapan langsung melalui jendela kamar hotel mereka.
"Jadi seperti di Monaco, para turis tinggal buka jendela kamar hotel mereka dan bisa nonton langsung balapan. Kalau di dalam arena sirkuit, ditargetkan memuat 120.000-150.000 tempat duduk di tribune," lanjutnya.
Rencana tersebut diumumkan Tinton usai rapat dengan Anggota Watimpres, Suharso Manuarta dan Ketua Umum Badan Olah raga Profesional Indonesia (BOPI) Muhammad Noor Aman di Kantor Dewan Pertimbangan Presiden, Jakarta, Kamis (19/11/2015).
Dalam rapat itu, Watimpres akan mengusulkan kepada Presiden Joko Widodo untuk segera menerbitkan payung hukum. Pasalnya, payung hukum penyelenggaraan balapan bisa menarik kerja sama swasta di tengah permasalahan dana renovasi sirkuit.
SINDO
0 Response to "Persiapan Moto GP 2017 di Sirkuit Sentul"
Posting Komentar
Terimakasih atas kunjungan anda, Berkomentarlah sesuai Tema dan Judul Postingan pada blog Terbarutau, Komentar yang mengandung unsur SPAM dan SARA akan dihapus..